Langsung ke konten utama

Dewatering Bangunan pada Saluran

Yang termasuk bangunan pada saluran misalnya disini adalah Pasangan talud saluran. Untuk pekerjaan dewatering pada pasangan talud saluran yang harus kita lakukan adalah :

dewatering air permukaan
Pasangan Talud

    dewatering air permukaan
  1. Langkah pertama adalah memasang cofferdam sederhana dengan menggunakan trucuk yang ditancapkan pada dua sisi mengelilingi daerah yang akan dikeringkan untuk pembangunan pasangan talud. Kemudian dilapisi dengan lembaran anyaman bambu dan bagian tengahnya diisi dengan tanah lempung (clay).
  2. Air di daerah yang dikurung dipompa keluar untuk mengeringkan daerah yang akan dipasangi talud. Untuk menghemat waktu pengeringan, pasangan talud hanya dilkerjakan cukup di bawah elevasi muka air, sedangkan sisanya keatas dapat dikerjakan tanpa menggunakan cofferdam.
  3. Setelah pasangan talud selesai (sampai elevasi di atas muka air), cofferdam dipindah ke daerah sebelahnya yang akan dikeringkan, dengan cara yang sama. Begitu seterusnya sampai seluruh panjang rencana talud selesai.
Bila saluran tidak cukup lebar, maka proses pelaksanaan pasangan  talud dilaksanakan secara bertahap, pada masing-masing sisi (misalnya sisi kanan dahulu tahap berikutnya baru sisi kiri).

Saluran bangunan talud biasanya dilaksanakan pada saat saluran tidak memerlukan air, sehingga aliran air yang masuk ke dalam saluran dapat dikeringkan seluruhnya., dan pasangan talud dapat dilaksanakan secara serentak tanpa memerlukan bangunan pengeringan. Oleh karena itu maka pengeringan tersebut harus dimanfaatkan semaksimal mungkin.

Dewatering Pada pekerjaan talud saluran termasuk dalam kategori Dewatering air Permukaan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Satria Baja Ringan

Hari ini aku lagi banyak kerjaan yang berhubungan ama baja ringan nich, “””” -)? Jadi bingung pingin ngapain??? Klo gitu mari posting tulisan tentang baja ringan aja, OK…. Ehm.. ehm.. mmmmm… Jieeeee….. Sebenernya apa sih baja ringan itu ? Baja ringan adalah komponen struktur yang terbuat dari alloy dari beberapa unsur metal dan memiliki berat yang relatif ringan bila dibandingkan dengan baja konvensional. Maka disebutlah sebagai baja ringan . Meskipun ringan tapi kuat Choi.. lihat saja tongkrongannya yang dibanderol dengan Fy = 550 Mpa & Modulus geser : 80.000 Mpa lumayan mumpuni jika dibandingkan dengan baja konvensional yang me miliki Fy antara 250 Mpa – 400 Mpa. Baja ringan di Indonesia yang aku kenal saat ini ada beberapa macam, yang akan aku bagi jadi 2 kategori yaitu dari bahan pembentuk dan profil section nya: I. Bahan Pembentuk : 1. Zincalum : Plat baja yang dilapisi alloy antara Zinc 43.5% (“kaya’ shampoo anti k...

Metode Cut Off dengan Slurry Trenches

Dewatering dengan metode Cut Off bisa juga menggunakan Slurry Trenches , Slurry Trenches ini sering digunakan untuk : Untuk Construction Dewatering   Untuk Penjagaan polusi terhadap air tanah   Untuk Pengendalian seepage pada dam/tanggul Metode pelaksanaan Slurry Trenches adalah sebagai berikut: Parit digali sesuai lebar dan kedalaman desain dengan menggunakan backhoes, clamp shell atau dragline. Kedalaman galian harus dapat diyakinkan bahwa sudah memotong atau mencapai lapisan kedap air. Bila perlu pada proses penggalian menggunakan bentonite untuk menjaga keruntuhan tanah galian dan sambil membentuk lapisan dinding yang dapat membantu menahan air. Tanah bekas galian yang sudah dibersihkan dari akar-akar dan lain-lain, dicampur dengan slurry  pada permukaan sepanjang parit menggunakan bulldozer atau loader. Material yang ideal dalam hal ini adalah silty sand. Penimbunan kembali lubang parit dengan material yang sudah dicampur slurry tersebut, dilakukan dalam dua tah...